PEMERIKSAAN TINGGI PERMUKAAN MINYAK REM
- Periksa bahwa tinggi permukaan minyak rem pada master silinder adalah diantara garis MIN dan MAX.
- Jika tinggi permukaan minyak rem dibawah atau dekat garis minimum, periksa kemungkinan terdapat kebocoran pada sistem hidrolis dan tambahkan minyak rem hingga garis MAX.
- Jangan menggunakan minyak rem yang telah lama disimpan karena minyak rem adalah bahan yang mudah dipengaruhi cuaca.
- Jangan lupa menutup dan memberi perapat pada tutup tempat minyak rem.
- Usahakan agar reservoir master silinder tidak kemasukkan kotoran.
- Bersihkan dengan air setiap minyak rem yang mengenai bagian yang bercat karena minyak rem akan merusak cat
Angkat kendaraan
- Pekerjaan ini dikerjakan oleh dua orang; asisten duduk di tempat pengemudi.
- Tambahkan minyak ke reservoir, tinggi permukaan minyak di bawah garis MAX (maksimum).
Buka tutup sumbat pembuang udara dari silinder roda yang
terjauh dari master silinder. Pasang slang plastik pada
sumbat pembuang sedangkan ujung satu lagi dimasukkan
ke dalam penampung minyak yang bersih.
- Untuk mencegah agar udara tidak masuk kembali ke dalam silinder roda, ujung slang harus selalu dimasukkan ke dalam minyak rem yang bersih.
- Buang udara dimulai dari roda yang terjauh dari master silinder dan terakhir di roda yang terdekat ke master.
Teknisi membuka sumbat pembuang kira-kira ¼ putaran,
membuang udara kemudian menutup sumbat sementara
asisten memompa pedal berulang-ulang.
Tutup sumbat pembuang secepat mungkin, kalau tidak udara
akan masuk kembali ke dalam sistem rem
Ulangi prosedur diatas sampai tidak terlihat lagi
gelembung-gelembung udara yang keluar dari slang.
Periksa tinggi minyak rem tangki cadangan master silinder selama melakukan pekerjaan tersebut. Jangan dibiarkan reservoir menjadi kosong.
Lepas slang dari sumbat pembuang dan pasang kembali
tutupnya.
Buang udara dari silinder-silinder roda yang lain dengan
cara sama.
Atur tinggi permukaan minyak rem dengan menambah minyak
sampai garis MAX pada reservoir.
Periksa apakah pekerjaan tersebut telah dikerjakan dengan
sempurna.
Pembuangan udara sudah dilaksanakan dengan baik apabila
pada waktu pedal rem ditekan terus, tinggi pedal yang cukup
serta reaksi pedal harus kuat dan tidak terlalu dalam.
Periksa kemungkinan terdapat kebocoran minyak rem. Periksa
setiap kebocoran dari sistem hidrolis sementara pedal rem
ditekan.
Untuk kendaraan yang dilengkapi booster rem, mesin dihidupkan dan
pemeriksaan dilakukan pada waktu mesin dalam keadaan idling
MENGGANTI MINYAK REM
Kecuali untuk hal-hal berikut, prosedur penggantian minyak persis
sama dengan prosedur pembuangan udara yang diuraikan
sebelumnya:
- Setelah sumbat pembuang minyak diputar ½ putaran, pedal rem ditekan sampai isi reservoir master silinder tinggal kira-kira ¼ nya. Jangan sampai reservoir kosong, apabila reservoir sampai kosong pekerjaan tersebut harus dilanjutkan dengan pembuangan udara. Karena itulah tinggi permukaan minyak di dalam reservoir harus sering diperiksa.
- Apabila tinggi permukaan minyak sudah sampai ¼ nya, tambahlah minyak sampai dengan garis atau tanda MAX. (pada waktu menambah minyak, sumbat pembuang ditutup).
- pemompaan dilanjutkan sampai minyak baru mulai keluar sedikit dari sumbat pembuang.
- Pada waktu minyak baru mulai keluar dari sumbat pembuangan tutuplah sumbat pembuang dan suruh asisten tetap menekan pedal setelah dipompa beberapa kali.
- Kendorkan sumbat pembuang ¼ putaran untuk memeriksa bahwa tidak ada lagi gelembung udara yang keluar dari sumbat pembuang. Kemudian sumbat dikencangkan. Pengecekan seperti ini minimum harus dilakukan 2 kali
- Lakukan hal yang sama terhadap roda-roda yang lain.
- Periksa reaksi pedal dan tinggi pedal ke lantai seperti diuraikan sebelumnya. Jika tidak betul periksa kemungkinan terhadap udara di dalam sistem rem.
Posting Komentar
Cara bicara menunjukkan kepribadian, berkomentarlah dengan baik dan sopan…